Kamis, 18 Agustus 2011

M I Y A B I

"Sebelum menilai seseorang ke arah NEGATIF, ketahuilah LATAR BELAKANG apa yang membuat dia melakukan penyimpangan sosial tersebut."



MIYABI. Apakah yang terlintas di otak kalian saat mendengar 1 kata dengan 6 huruf itu? Boleh saya menebak sesuatu yang ada dipikiran anda? Mungkin, bagi seorang pria, MIYABI adalah seorang wanita berpostur badan ideal yang identik dengan film"ehem-ehem" sedangkan mungkin dipikiran seorang wanita, MIYABI adalah lambang dari "murahnya" dan "rendahnya" wanita dimata dunia. Sebenarnya, tidak ada alasan khusus saya menulis tentang salah satu wanita tercantik se-Asia ini. Saya hanya ingin mempersepsikan MIYABI dari sisi berbeda, dari sisi yang (mungkin) tak pernah dipedulikan oleh orang lain.



Saya memang sangat tidak mengerti, bahkan sangat buta dalam persoalan dunia"ehem-ehem" ini. Sebelumnya saya ingin berpendapat tentang pornografi danpornoaksi di Indonesia, yang cenderung bergerak "bawah tanah" dan sembunyi-sembunyi. Sedangkan negara-negara barat lainnya, memang terdapat kegiatanpornografi dan pornoaksi tapi DIKETAHUI dan pertumbuhannya TERKONTROL, karena di dunia barat, pornografi dan pornoaksi adalah salah satu "konsumsi" yang tidak lagi asing. Bagaimana dengan negara kita? Hanya bisa BERSEMBUNYI dan (berpura-pura) tidak mengetahui, padahal tidak dipungkiri bahwa pornografi dan pornoaksi adalah konsumsi kaum dewasa, walaupun (sekali lagi) hal ini selalu dianggap sebagai PENYIMPANGAN SOSIAL. Kerjaan beberapa orang seperti ini cenderung lebih senang MENGOMENTARI kegiatan pornografi dan pornoaksi di negara lain. Lihat mereka, yang (sok) KETIMURAN tapi mengkonsumsi pornografi dan pornoaksi secara KUCING-KUCINGAN. Sangat MENGENASKAN!



Kembali ke MIYABI, dari suatu majalah wanita yang membahas tentang wanita kelahiran 8 Januari 1986 ini, MIYABI mengatakan bahwa dia selalu gugup saat menghadapi lawan jenisnya sebelum berperan dalam film "ehem-ehem" ini. Dan, dari suatu majalah yang terkemuka di negara Jepang, MIYABI memiliki keinginan agar wanita-wanita di dunia tidak berprofesi seperti dia. Secara kasat mata bisa disimpulkan bahwa MIYABI adalah seseorang yang masih memiliki HATI, RASA MALU, dan MAMPU membedakan perbuatan yang baik dan buruk. Layaknya macan yang terjerat dalam perangkap, MIYABI mencoba untuk melepaskan diri dari "jeratan" dunia yang telah membesarkan namanya. Tapi, dia tak menemukan cara yang tepat, dia hanya bisa mencoba BERTAHAN dari tajamnya HUJATAN danHINAAN orang lain terhadap dirinya.



Intinya, setiap orang PASTI pernah melakukan PENYIMPANGAN SOSIALJadi, sebelum menilai seseorang ke arah NEGATIF, ketahuilah LATAR BELAKANG apa yang membuat dia melakukan penyimpangan sosial tersebut. Jangan takut untuk berpikir secara OBJEKTIF! :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar